A Chance of Unforgetable Adventure

Tertanam dalam pikiran, membara dalam hati. Ijinkan saya bercerita sedikit mengenai ini.

30 Desember 2010, merupakan ajang kompetisi berbau seni-kreatif-jurnalistik yang pertama kali saya ikuti. Dengan mengombinasukan unsur diatas dan kemampuan elektro tingkat dasar, saya dan tim mendapat amanah untuk mengikuti AHA DetEksi con. competition, sebuah ajang kompetisi yang mengadu kreativitas dan wawasan yang diselenggarakan oleh harian Jawa Pos.

DetEksi memberika sebuah kesempatan bagi seluruh tim peraih medali emas untuk HomeStay
sekaligus belajar di Australia.

Saat itu, tanpa diduga dan disangka, tim kamu memperoleh medali emas sehingga kami semua memiliki kesempatan untuk pergi ke Australia. Namun, tidaklah mudah karena masih ada seleksi terlebih dahulu dan hanya dakan dipilih 3 orang dari 50 orang untuk berangkat ke Australia.


Alhamdulillah, syukur kepada Tuhan, saya terpilih untuk menjadi salah satu pemenang yang berangkat ke Australia, yaitu Adelaide. Pada awalnya saya tidak dapat percaya bahwa nama saya yang disebut karena. Bahkan sejujurnya saya juga merasa gugup karena ada teman yang merupakan siswa RSBI.
 
2 minggu penuh saya di Adelaide, Australia Selatan, untuk belajar di universtas Flinders dan memahami tata berkehidupan warga Australia. Sebuah pengalaman baru yang tidak pernah tergantikan dan tidak akan pernah bisa digantikan oleh apapun juga.

thank's to : Wahyun , Bonita , Ardiani , Hana , Yosua , Triana , Oik , Fajar , Tio
And will not be forgotten, our Coach : Andhik , Burhan , Dewi